Panggilan Suci

"Dengan penuh kerendahan hati, aku menyerahkan diriku seutuhnya. Labbaik Allahumma Labbaik."

Wukuf di Arafah

Wukuf di Arafah adalah panggung agung pengakuan dosa, di mana jutaan air mata tumpah membasahi Padang Mahsyar mini, mengharap ampunan tak bertepi dari Sang Pemilik Semesta.

Melempar Jumrah

Setiap kerikil yang jatuh saat melempar jumrah adalah deklarasi perang abadi terhadap godaan diri, bisikan dunia, dan segala bentuk kebatilan yang menghalangi jalan menuju keridhaan-Nya.

Menjadi tamu Allah di Masjidil Haram

"Alhamdulillah, Ya Rabb. Akhirnya kami bisa berfoto bersama di depan Baitullah yang mulia ini.."

Niat dan Persiapan (Awal Pendaftaran)

"Dengan menyebut nama Allah, kami memulai langkah administratif ini sebagai wujud kesungguhan hati untuk menyambut takdir berhaji."

Tampilkan postingan dengan label setoran awal haji plus. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label setoran awal haji plus. Tampilkan semua postingan

12 Nov 2025

Alur Pendaftaran Haji Plus


🚀 Pasti Berangkat! Alur dan Prosedur Pendaftaran Haji Khusus Resmi Kemenag RI

Bagi Anda yang ingin menunaikan ibadah haji dengan waktu tunggu lebih singkat, program Haji Khusus adalah jawabannya. Untuk memastikan prosesnya berjalan lancar, Anda harus mengikuti prosedur resmi yang ditetapkan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI).
Artikel ini merangkum alur pendaftaran Haji Khusus agar Anda bisa mendapatkan SPPH (Surat Pendaftaran Pergi Haji) dan Nomor Porsi dengan mudah dan legal.


🔑 Alur Pendaftaran Haji Khusus (3 Langkah Utama)
Proses ini melibatkan tiga pihak utama: Calon Jemaah, PIHK/Travel, dan BPS BPIH/Bank.

1. Calon Jemaah Menuju PIHK/Travel (Pilih Penyelenggara Resmi)

Calon jemaah harus memilih dan mendatangi PIHK (Penyelenggara Ibadah Haji Khusus) atau Travel yang sudah memiliki izin resmi dari Kemenag.
Tindakan Calon Jemaah: Memilih PIHK/Travel yang terpercaya, kemudian mendaftar dan membuat Surat Perjanjian Paket Layanan Haji Khusus.
Output: Calon jemaah akan mendapatkan Nomor Registrasi pendaftaran dari PIHK/Travel.

2. Calon Jemaah Menuju BPS BPIH (Setor Dana Awal)

Setelah mendapatkan Nomor Registrasi, calon jemaah harus menuju Bank Penerima Setoran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPS BPIH).
Tindakan Calon Jemaah: Membuka Tabungan BPIH Khusus (jika belum punya) dan membayar Setoran Awal BPIH Khusus. Setoran awal ini biasanya sebesar USD 4.000 atau setara, sesuai ketentuan Kemenag.
Output: Calon jemaah akan mendapatkan Nomor Validasi pembayaran setoran awal dari BPS BPIH.

3. Verifikasi dan Penetapan Nomor Porsi

Langkah terakhir adalah verifikasi dokumen dan penetapan Nomor Porsi oleh pihak Kemenag.
Tindakan Kemenag: Calon jemaah membawa berkas (termasuk Nomor Validasi) ke Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag atau Kantor Kemenag Kabupaten/Kota. Di sana akan dilakukan verifikasi berkas, input nomor validasi, pengambilan foto, dan sidik jari.
Output: Setelah diverifikasi, jemaah akan mendapatkan SPPH yang berisi NOMOR PORSI. Nomor Porsi inilah yang menjadi bukti sah antrean keberangkatan Haji Khusus Anda.

Proses ini melibatkan tiga pihak utama: Calon Jemaah, PIHK/Travel, dan BPS BPIH/Bank.

1. Calon Jemaah Menuju PIHK/Travel (Pilih Penyelenggara Resmi)

Calon jemaah harus memilih dan mendatangi PIHK (Penyelenggara Ibadah Haji Khusus) atau Travel yang sudah memiliki izin resmi dari Kemenag.
Tindakan Calon Jemaah: Memilih PIHK/Travel yang terpercaya, kemudian mendaftar dan membuat Surat Perjanjian Paket Layanan Haji Khusus.
Output: Calon jemaah akan mendapatkan Nomor Registrasi pendaftaran dari PIHK/Travel.

2. Calon Jemaah Menuju BPS BPIH (Setor Dana Awal)

Setelah mendapatkan Nomor Registrasi, calon jemaah harus menuju Bank Penerima Setoran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPS BPIH).
Tindakan Calon Jemaah: Membuka Tabungan BPIH Khusus (jika belum punya) dan membayar Setoran Awal BPIH Khusus. Setoran awal ini biasanya sebesar USD 4.000 atau setara, sesuai ketentuan Kemenag.
Output: Calon jemaah akan mendapatkan Nomor Validasi pembayaran setoran awal dari BPS BPIH.

3. Verifikasi dan Penetapan Nomor Porsi

Langkah terakhir adalah verifikasi dokumen dan penetapan Nomor Porsi oleh pihak Kemenag.
Tindakan Kemenag: Calon jemaah membawa berkas (termasuk Nomor Validasi) ke Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag atau Kantor Kemenag Kabupaten/Kota. Di sana akan dilakukan verifikasi berkas, input nomor validasi, pengambilan foto, dan sidik jari.
Output: Setelah diverifikasi, jemaah akan mendapatkan SPPH yang berisi NOMOR PORSI. Nomor Porsi inilah yang menjadi bukti sah antrean keberangkatan Haji Khusus Anda.


Prosedur Pendaftaran Haji Khusus yang Harus Diikuti
Secara ringkas, inilah 6 langkah prosedural yang wajib Anda ikuti:
  1. Calon jemaah datang dan mendaftar ke PIHK/Travel.
  2. PIHK/Travel memberikan tanda bukti registrasi.
  3. Calon jemaah melakukan pembayaran ke BPS BPIH.
  4. BPS BPIH memberikan bukti setoran awal ke calon jemaah haji yang berisi Nomor Validasi.
  5. Calon jemaah membawa bukti setoran awal dan persyaratan lainnya ke Kanwil Kemenag Provinsi.
  6. Kanwil Kemenag menerbitkan SPPH yang berisi NOMOR PORSI.

🔎 Mengapa Memilih Haji Khusus Melalui Travel Resmi? 
Memilih Haji Khusus yang diselenggarakan oleh PIHK resmi adalah cara pasti untuk mendapatkan Nomor Porsi yang terdaftar dan menghindari risiko penipuan. Pastikan travel yang Anda pilih memiliki Izin PIHK Kemenag yang masih berlaku.
Pendaftaran Haji Khusus adalah investasi spiritual yang harus ditangani secara profesional dan legal.

Memilih Haji Khusus yang diselenggarakan oleh PIHK resmi adalah cara pasti untuk mendapatkan Nomor Porsi yang terdaftar dan menghindari risiko penipuan. Pastikan travel yang Anda pilih memiliki Izin PIHK Kemenag yang masih berlaku.
Pendaftaran Haji Khusus adalah investasi spiritual yang harus ditangani secara profesional dan legal.
Memilih Haji Khusus yang diselenggarakan oleh PIHK resmi adalah cara pasti untuk mendapatkan Nomor Porsi yang terdaftar dan menghindari risiko penipuan. Pastikan travel yang Anda pilih memiliki Izin PIHK Kemenag yang masih berlaku.
Pendaftaran Haji Khusus adalah investasi spiritual yang harus ditangani secara profesional dan legal.

Memilih Haji Khusus yang diselenggarakan oleh PIHK resmi adalah cara pasti untuk mendapatkan Nomor Porsi yang terdaftar dan menghindari risiko penipuan. Pastikan travel yang Anda pilih memiliki Izin PIHK Kemenag yang masih berlaku.
Pendaftaran Haji Khusus adalah investasi spiritual yang harus ditangani secara profesional dan legal.

 

INFORMASI LEBIH LANJUT :




Share:

Umroh Desember 2025

Umroh Januari 2026